image source: |
5 Divisi Utama dalam Biopsikologi adalah :
1. Psikologi Fisiologi
Adalah divisi biopsikologi yang mengkaji mekanisme neural perilaku melalui manipulasi otak secara langsung dalam eksperimen-eksperimen terkontrol. Subjek penelitian bidang ini selalu binatang laboratorium karena fokusnya pada manipulasi dan eksperimen terkontrol langsung yang tidak memungkinkan penggunaan subjek manusia. Penekanan pada penelitian ini adalah kontribusi pada pengembangan teori tentang pengontrolan neural terhadap terhadap prilaku dan bukan pada penelitian yang memiliki manfaat praktis langsung.
2. Psikofarmakologi
Divisi ini difokuskan pada manipulasi aktivitas neural dan perilaku dengan obat-obatan.
3. Neuropsikologi
Neuropsikologi adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan antara otak dan perilaku, disfungsi otak dan perilaku, dan melakukan assesmen dan treatment untuk perilaku dengan fungsi otak yang terganggu. Sedangkan asesmen neuropsikologis adalah sebuah metode untuk menggambarkan fungsi otak berdasarkan pada performance pasien melalui test-test yang distandarisasi, yang telah terbukti memiliki indicator akurat mengenai hubungan otak perilaku.Dalam lima tahun terakhir, neuropsikologi berkembang pesat. Ini terlihat dari jumlah anggota asosiasi Neuropsikologi, program pelatihan, makalah-makalah yang dipublikasikan, dan posisi-posisi tugas berkaitan dengan Neuropsikologi di Amerika Serikat yang meningkat (Phares 1992).
Sebagai ilmu, Neuropsikologi dianggap sebagai salah satu bagian dari Biopsikologi. Bidang lain yang termasuk dalam biopsikologi antara lain; psikologi faal, psikofisiologi, dan psikologi perbandingan. Neuropsikologi adalah interface neurologi dan neurosains, yang dipacu oleh kemajuan yang sangat pesat dalam penelitian biokimia, ilmu faal, histologi susunan syaraf pusat. Neuropsikolog atau neurology berasumsi bahwa perilaku mausia, kepribadiannya, proses psikopatologi dan strategi kognitif diantarai (mediated) oleh otak (Carlson 1992). Neuropsikologi klinis yang bertujuan mendeteksi dan mendiagnosis proses neuropatologi, dan menjembatani gap antara dengan ilmu-ilmu perilaku. Neuropsikologi klinis melakukan evaluasi kekuatan dan kelemahan aspek kognitif, aspek psikologis, serta menentukan hubungannya dengan fungsi otak.
4. Neurosains Kognitif
adalah ilmu yang mempelajari mengenai kognisi dengan penekanan pada perkembangan maupun fungsi-fungsi otak. Istilah neurosains kognitif berasal dari "kognisi" yaitu proses mengetahui dan "neurosains" yaitu ilmu yang mempelajari sistem saraf. Ilmu ini berupaya untuk melokalisir bagian-bagian otak sesuai dengan fungsinya dalam kognisi.Oleh karena itu fokus ilmu ini adalah otak dan sistem saraf yang berkaitan dengan fungsi otak.
5. Psikologi Komparatif
Divisi biopsikologi yang membandingkan prilaku berbagai macam spesies untuk memahami evolusi, genetika, adaptivitas perilaku.
1. Psikologi Fisiologi
Adalah divisi biopsikologi yang mengkaji mekanisme neural perilaku melalui manipulasi otak secara langsung dalam eksperimen-eksperimen terkontrol. Subjek penelitian bidang ini selalu binatang laboratorium karena fokusnya pada manipulasi dan eksperimen terkontrol langsung yang tidak memungkinkan penggunaan subjek manusia. Penekanan pada penelitian ini adalah kontribusi pada pengembangan teori tentang pengontrolan neural terhadap terhadap prilaku dan bukan pada penelitian yang memiliki manfaat praktis langsung.
2. Psikofarmakologi
Divisi ini difokuskan pada manipulasi aktivitas neural dan perilaku dengan obat-obatan.
3. Neuropsikologi
Neuropsikologi adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan antara otak dan perilaku, disfungsi otak dan perilaku, dan melakukan assesmen dan treatment untuk perilaku dengan fungsi otak yang terganggu. Sedangkan asesmen neuropsikologis adalah sebuah metode untuk menggambarkan fungsi otak berdasarkan pada performance pasien melalui test-test yang distandarisasi, yang telah terbukti memiliki indicator akurat mengenai hubungan otak perilaku.Dalam lima tahun terakhir, neuropsikologi berkembang pesat. Ini terlihat dari jumlah anggota asosiasi Neuropsikologi, program pelatihan, makalah-makalah yang dipublikasikan, dan posisi-posisi tugas berkaitan dengan Neuropsikologi di Amerika Serikat yang meningkat (Phares 1992).
Sebagai ilmu, Neuropsikologi dianggap sebagai salah satu bagian dari Biopsikologi. Bidang lain yang termasuk dalam biopsikologi antara lain; psikologi faal, psikofisiologi, dan psikologi perbandingan. Neuropsikologi adalah interface neurologi dan neurosains, yang dipacu oleh kemajuan yang sangat pesat dalam penelitian biokimia, ilmu faal, histologi susunan syaraf pusat. Neuropsikolog atau neurology berasumsi bahwa perilaku mausia, kepribadiannya, proses psikopatologi dan strategi kognitif diantarai (mediated) oleh otak (Carlson 1992). Neuropsikologi klinis yang bertujuan mendeteksi dan mendiagnosis proses neuropatologi, dan menjembatani gap antara dengan ilmu-ilmu perilaku. Neuropsikologi klinis melakukan evaluasi kekuatan dan kelemahan aspek kognitif, aspek psikologis, serta menentukan hubungannya dengan fungsi otak.
4. Neurosains Kognitif
adalah ilmu yang mempelajari mengenai kognisi dengan penekanan pada perkembangan maupun fungsi-fungsi otak. Istilah neurosains kognitif berasal dari "kognisi" yaitu proses mengetahui dan "neurosains" yaitu ilmu yang mempelajari sistem saraf. Ilmu ini berupaya untuk melokalisir bagian-bagian otak sesuai dengan fungsinya dalam kognisi.Oleh karena itu fokus ilmu ini adalah otak dan sistem saraf yang berkaitan dengan fungsi otak.
5. Psikologi Komparatif
Divisi biopsikologi yang membandingkan prilaku berbagai macam spesies untuk memahami evolusi, genetika, adaptivitas perilaku.
Sekian artikel tentang 5 Divisi Utama Dalam Biopsikologi Menurut Para Ahli.